Kisah seorang biker muda belajar menjadi Seorang ayah

Setiap Insan pasti akan sangat senang jika diberi keturunan oleh sang khaliq, begitupula yang dirasakan terhadap biker yang satu ini, tak ada kata lain selain bersyukur telah dikarunia seorang putri yang sehat terlahir tengah malam dimana sebagian besar orang beristirahat. Hingga karena suatu pekerjaan di malam itu, si biker tidak bisa menunggui saat kelahiran putrinya tersebut, dan memutuskan menemui putrinya dengan melakukan touring estafet sejauh 500km dengan sepeda motor setelah selesai bekerja, yang artinya untuk mencapai finish touringnya dia telah tidak tidur lebih dari 24 jam!  setelah bekerja semalam suntuk.

Seiring waktu berjalan sikecil pun mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang tentunya membuat kedua orang tua dan orang2 disekitarnya gembira dan semakin merasa terlengkapi dengan kehadirannya hingga suatu saat dimasa lucu2 nya dan menggemaskan si gadis mungil berumur 6 bulan, tak ada yang aneh dengan perkembangan nya , terlihat sehat2 saja aktif dan ceria , hanya saja bobot / berat badan si kecil tidak ideal, terlalu ringan untuk seumurannya. Kecurigaan pun berlanjut check up pada sikecil..

Yups mas bro gadis mungil tersebut adalah ahli waris dari pemilik warung DOHC blog ini ! hati ter iris pedih ketika mengetahui dokter memberi rujukan untuk check up lebih serius dan memfonis  terjadi kebocoran jantung bawaan lahir pada si gadis 😦  check up pun berlanjut di rumah sakit pusat di Yogyakarta dan sekitarnya yaitu RSU  Dr Sardjito, yang berada di kompleks kampus UGM  dokter ahli memvonis terjadi kebocoran katup bilik dan (PDA /Pentensi duktus arteriouses) dimana saat masih dalam kandungan, ductus arteriosus sebuah saluran yang memungkinkan darah untuk melewati paru-paru bayi dengan menghubungkan arteri paru-paru (yang memasok darah ke paru-paru) dengan aorta (yang memasok darah ke tubuh)  pada umumnya lubang ini menutup beberapa saat setelah bayi lahir…     kelainan ini   harus dilakukan operasi ringan system laser menggunakan sejenis kawat yang disebut cateter  untuk menutup kebocoran. awal  februari 2010

setelah operasi ke 1

Namun perih tak berhenti disitu , setelah dilakukan operasi laser, diketahui dan ter rekam dengan jelas lubang menganga  0,4mm dan profil memanjang yang membuat operasi dengan laser tidak bisa dilakukan.  Dokter kembali memberi anjuran agar segera dilakuka operasi yang sebenarnya (pembedahan) gundah melanda keluarga kami..  ketika saya sebagai seorang ayah harus memutuskan dan memberi izin persetujuan  kepada dokter untuk melakukan action pembedahan  3 hari setelah operasi laser akhirnya dengan penuh keyakinan saya izinkan untuk dilakukan pembedahan , sikecil pun seperti tak mengetahui apa yag akan terjadi pada dirinya , masih ceria dan aktif seperti biasa pada malam sebelum operasi didalam rumah sakit. Masih mengajak bercanda orang2 disekelilingnya, dengan senyumannya, padahal kami tak berhenti meneteskan airmata di malam itu , melihat kepolosan sang gadis kecil .

Detik2 menegangkan pukul 07:00 wib jum’at  ketika sikecil saya gendong kami hantarkan sampai pintu ruang pembedahan sikecil yang hanya terdiam kami serahkan ke dokter petugas,  dan saat itulah dia mulai menangis nangis merintih sepertinya sedang dilakukan pembiusan, airmata pun menetes lagi, kami tinggalkan menuju ruang tunggu dengan hati cemas hingga menjelang sholat jum’at barulah sikecil di pindahkan ke ruang ICU , dan saya tengok setelah selesai sholat jum’at.

Rasa lega ketika Dia mulai tersadar dengan nafas kecil tersengal, syukur alhamdulillah dia bisa melewati masa kritis itu. Masa perawatan setelah operasi berlanjut, dokter pun mengabarkan gembira  , prosesi penutupan lubang berhasil dilakukan 1minggu berlanjut , (saya sambil memantau 5hari sekali pulang karawang -jogja) menggembel dikereta semalaman berdiri pun pernah saya lakoni, karena memang jadwal kepulangan tercepat sesuai jadwal kerja saya ya seperti itu kalau ga mau harus menunggu keberangkatan kendaraan lain yang lebih layak dari jakarta .

Istriku yang dengan setia berjuang 1 bulan penuh menginap di RS, tak pernah sehari pun dia pulang tidur di rumah! hingga beberapa moment tercapture di lokasi RS keluarga yang lain silih berganti menemani istriku dan menunggu bergiliran. 2minggu pasca operasi pun terlewati, namun mengapa luka bekas pembedahan tak kunjung pulih,  cairan putih mengandung elektrolit tubuh dan berbagai nutris itu pun terus mengalir memenuhi botol2 penampung yang diganti setiap harinya…

kami pun mulai bosan dengan keadaan ini, termasuk moment tak pernah terlupa,  ketika saya dan ibu ku, menunggu semalam suntuk hingga pagi (bersaa orang2 yang menunggu familynya masing2) , berlanjut siang, hingga kami pun terlelap di teras depan ruang ICU kira2 jam 10:00   , tiba2 saya dan ibu terbangun dengan kaget nya ketika, suara lantang “Bangun2 jangan tidur disini ” ditambah tendangan sepatu mendarat dipunggung saya , damn! ternyata seorang satpam tua marah2 dihadapan ku dan ibuku…..  segera saya berdiri, dan balik saya hentak!  sambil berkata pedas”  ngingetin ya ngingetin tapi jangan gitu caranya! yang sopan, ini ibuku, jagan main tendang! hooeey! kalau ngajakin panjang urusan, sini kalo berani balik! (si satpam hanya berlalu menuju sebuah lift!)  * beberapa waktu kemudian saya bertemu lagi dengan si satpam yang berleha2 baca koran di sebuah kursi tunggu , saya pun lewat dengan memasang muka dongkol  👿   sambil menunjukkan jari  ke arah nya “Awas sampean !”  huftt  dia malah sembunyi muka dibalik Koran dan menunduk takut!  padahal dalam hati membatin ( Astagfirullah hal adzim, ujian dan cobaan ini kian bertubi-tubi)   😦

Dalam pressure dan ketegangan yang kami alami , tak lupa selalu terucap doa’  kepada sang Qhaliq agar kami bisa melewati ujian dan cobaan ini, serta kesembuhan terhadap si kecil, namun si gadis kecil tak kunjung membaik, bahkan semakin memburuk dan sempat koma lagi, karena kadar cairan elektrolit di tubuhnya mulai menipis hingga tubuh si kecil menyusut drastis….  (Ya Allah ujian apalagi ini?  sikecil belum tau apa2, astagfirullah hal adzim) sudah 3 minggu si kecil tak makan tak minum ,  hanya bertahan dengan 5 selang infus, infus dan beberapa dopping , untuk mempertahankan kualitas cairan elektrolit tubuh hingga kondisi terpahit, harus ditusuk jarum infus melalui kepala Ya Allah 😦

Kembali sikecil harus masuk ruangan ICU hingga harus bertahan hidup dibantu Respirator  😦  lagi2 saya harus dihadapkan dengan keputusan yang sangt berat , ketika dokter anestesi berkata ” Pak saya amati anda sangat kuat dan  tabah”

WD: ada apa dok?

dokter: banyak2 berdoa dan pasrah pak!

WD : gimana nasib anak saya dok? (merinding sambil meneteskan air mata)

dokter:anak anda dalam kondisi kritis, harapan kecil,  hanya menunggu Keajaiban pak, kami sudah berusaha , serahkan semua kepada Allah ta’ala !

Ya Allah Ya Robbi 😦  kuatkanlah dan Ampunilah hamba!

Dokter utama pun memanggil saya dan berkonsultasi,  bahwa satu2 nya jalan pertolongan terakhir adalah melakukan operasi ke 3, dan  akan didatangkan obat berupa zat semacam lem yang mampu memampatkan luka infeksi pada pembuluh getah limfe, dengan niat Basmallah dan penuh kepasrahan , kami menyetujui action tersebut!

sementara kegundahan berlanjut ketika team dokter menyodorkan persetujuan estimasi total biaya selama kurang lebih 1 bulan setara dengan Ninja 250 yang di modif atau CBR 250 versi IU 😦   atau EStillo 2nd!, bukan, bukan itu yang penting,  tapi dari mana saya harus bayar? , subhanallah ternyata Allah maha adil, my Boss (Bp Jimmy Sutandar) menelpon dan berkonsultasi bahwa RS sarjito termasuk dalam list RS rekanan,  sehingga semua total biaya akan ditanggung perusahaan , Alhamdulillah Ya Robbi .

foto diatas saat si gadis 1bulan sebelum sakit

beberapa hari menjelang pembedahan ke 3, berpetapan dengan rencana jauh jauh hari,  beberapa belas tahun yang lalu! dimana keluarga, dan orang tua kami bernadzar “akan berangkat ke baitullah jika kelak rizky itu datang”  dan ternyata Allah menggariskan Ujian yang begitu kompleks dan penuh hikmah yag tak bisa dihitung secara analysa  matematis,  segala sesuatu telah diurus sebelum kami mengetahui bahwa si kecil akan jatuh sakit! termasuk niatku memberangkatkan istriku yag telah saya kumpulkan tetes demi tetes, keringatku.

akhirnya Istriku Urung , membatalkan keberangkatan (sebagai ibunda dia takmungkin meninggalkan anaknya yang sakit) tiba giliranku membuat keputusan antara deal dan batal, kembali ku meneteskan airmata ketika istriku berkata: “sudah mas berangkat saja, saya iklash adik biar tak tungguin, serahkan semuanya kepada Allah ta’ala

benar2 dilema, kalau saya urung membatalkan maka nadzar ibu saya kurang komplit, sementara kalau berangkat saya akan terus kepikiran si kecil 😦

niat telah bulat saya kuatkan untuk tetap berangkat, daripada menjadi beban sang Ibu….  akhirnya berangkatlah menuju KSA,  the greats moment ketika saya berpamitan dengan gadis kecilku, yang merintih2 kesakitan ,  dan tersengal sengal  😦   , dan terdiam tenang ketika kubacakan beberapa surat Qur’an “subhanallah”  Surah Al Mulk yang waktu itu saya baca   dan terakhir kukecup keningnya, dia tertawa2 dalam kesakitan seperti mau ngomong sesuatu ” Yah   pulang ke sini besok adik pasti sembuh adik pasti kuat”  😦

hari pertama sejak keberangkatan dari Indonesia menuju- KSA saya masih selalu bersembahyang didalam kendaraan karena perjalanan jeddah- madinah cukup jauh…..  baru hari kedua bisa pertamaxx sholat di Annabawi almunawaroh Subhanallah seperti dalam mimpi ketika memandang agung nya rumah Nabi meneteslah airmata ini lagi….  dimalam pertama tak  kusiasiakan, segala doa, dan permohonan ampun serta kesembuhan bagi sikecil ku panjatka pada Allah ta’ala, tempat itu bernama Arraudlah! dan dihari ke 3 pagi hari di KSA ada sms jam 2 malam waktu setempat atau jam 06:00 pagi Waktu Indonesia , bahwa adik Annisa sudah boleh pulang kerumah !  “syukur alhamdulillah Ya Robbi terimalah sembah sujudku 😦    terbukti sudah ke mustajaban tempat suci itu!

alhamdulillah semakin hari perkembangan membaik ia pun mulai bisa tersenyum,  meski 1 bulan full di RS membuatnya sedikit lupa kebiasaan2 kesehariannya,  dengan memberi canda tawa dan kesabaran istriku si kecil pun mulai teringat apa apa saja yang membuatnya bisa tersenyum, meski ia menjadi agak telat mulai bisa berjalan, karena masih traumatic kalau terhempas (takut merasa sakit)

alhamdulillah dia bisa berjalan normal di usia 1,4 tahun saat saya ajak bertugas sementara di jawa timur,   ( waktu itu pak Rider tua , masih menjadi komentator dan tertarik membaca artikel2 ku karena sering saya tampilkan  si kecil ini di artikel jalan2 / mini touring  🙂  dan kopdar pertama dengan Dani Ramadian dikota malang …

dan sejak januari 2011 kemarin sigadis kecil dan ibunya saya ajak merantau di karawang jabar……. guna menghilangka dahaga saya,  karena sejak lahir sering saya tinggal merantau *bertemu hanya 3 minggu sekali

syukur alhamdulillah adik kini sehat.. dan saat touring kopdar di cibubur kemaren sempat digendong oleh Bang H Taufik (TMC), GusTriatmono, BJL, Pkde Maskur, Blognyamitra, Shark,kang Nadhi, dll, dan telah menjadi touring girl ……

update terakhir, maret 2011 ini si gadis saya pulangkan ke jogja untuk menjalani check UP echo cardiographi 1tahun setelah operasi , dan hasilnya alhamdulillah fine tidak ada kebocoran lagi pada PDA, namun katup bilik masih ada yang belum menutup sempurna ( menurut dokter ini akan menutup sejalan perkembangan usianya)

*mohon doa agar kedepannya fine2 sadja……

* satu kata untuk genduk annisa,  tumbuh dan berkembanglah nak! ayah ibu mu akan berjanji membesarkan mu, semoga kelak semoga  putri yang sholehah!  dan gantian kau merawat ayah-ibu mu ……….. saat ayah ibumu mulai letih , Amin ya Robbal alamien !

*semoga saya (terutama) selalu bersyukur & mengingat akan nikmat sang Khaliq setiap membaca tulisan ini.

*semoga mas bro semua lebih beruntung dan bersyukur daripada saya

*semoga semua orang yang terlibat dan berperan dalam frame cerita kejadian itu mendapat Pahala dan balasan dari sang khaliq

* special thanks to my God Allah azza wajala

dedicated and tribute to:

*to my wife, yang berjuang dengan gigih dan sabar

*my parent, my family

*my company, my boss (bp jimmy sutandar) dan semua rekan kerja ku yang selalu memberi support

*all my best friend yang support

* wadya bala kere_horee! nyanyian kode adventure

semoga meng inspirasi (terutama saya sendiri)

salam from warung DOHC

Wassalamualaikum

continued