Ninja 250 RR mono 2014 , jawaban sebuah tantangan !

Kehadiran Kawasaki Ninja 250 RR mono memang menggebrak antusiasme penikmat roda 2 tanah air ,  bahkan pemberitaan di luar indonesia pun  merebak luas !  karena memang motor 250 single cylinder yang pertama kali di launching di Indonesia ini akan dipasarkan secara global

jika dahulu perang kelas 250 cc  kawasaki boleh menjawab ”  250 cc  era masakini ya 2 cylinder donk!  ”  ,  namun  ternyata melihat gurihnya persaingan 250 cc  membuat seolah kawasaki menjilat ludah sendiri   namun tak masalah  itu semua adalah upaya untuk menutup celah gempuran dari kompetitor !

Dengan desain ala mini superbike kawasaki  , ninja RR mono ini memang menyuguhkan pemandangan body yang aduhai …..   revolusi aura serba tajam  benar benar menghadirkan aroma baru untuk menggantikan kedigdayaan Ninja 150 RR 2 stroke !    dengan kata lain  ninja 250 RR mono ini masih membidik pasaran anak muda sekolahan –  hingga anak kuliahan yang dahulunya mengidamkan Ninja 150 RR  dimana  overall   proporsi  body motor ini masih terbilang ramping , sporty banget ber aura racy , akselerasi & tenaga nampol dengan ditenagai mesin 250 cc big torque  namun  ramah lingkungan khas 4 tak

speedometer full digital  bukan barang mahal untuk saat ini !  setidaknya hal itulah yang ditunjukkan kawasaki dengan mengaplikasikan speedo meter full digital khas moge  dengan tidak membuatnya menjadi harga mark up!

Under yoke adalah jawaban untuk siap  turun di kancah balap .   dengan tampang & setelan masih bau pabrik atau gress sekalipun ninja 250 RR mono ini sudah racy abissss!   ga usah  di nunduk nundukin ga usah di tempel tempelin variasi replica balap pun  sudah kental aroma balp nya !

pilot view motor ini juga cakep  bak mengendarai moge beneran bahkan nampaknya lebih menyatu dengan himpitan paha sang rider saat di kendarai , untuk desain & proporsi body style  boleh dikata lebih cakep dari sang kakak Ninja 250 Fi twin , malah detailingnya  juga  lebih jempolan menonjolkan detail ruwetnya ,  beda dengan 250 Fi  dimana detail yang kurang menonjol terkoreksi oleh fairing body yang lebar

area rangka , meski twin tubular frame  namun sisi  ruwet & kokohnya  ajib  layaknya  moge berchasis twin tubular macam SV650

sementara  area  engine mengandalkan engine 250 cc DOHC fuel injection dari generasi kawasaki 250cc untuk dual purpose yakni mesin turunan dari KLX 250  / D-tracker 250  yang mengalami penyesuaian untuk dijadikan motor street bike dimana sebelumnya sebagai motor penjelajah saat di cangkok ke chasis street bike disesuaikan untuk mampu mengakomodasi power dengan speed tinggi & manufer yang bersahabat saat melibas tikungan

sistem distribusi pendinginan mesin juga dikoreksi dengan mengarahkan electric fan ke arah bawah agar  hembusan hawa panas tidak mengarah ke rider saat dipakai harian membelah kemacetan & cuaca panas

berikut spec Ninja 250 RR mono :

Spesifikasi Ninja 250 Mono 2014
Engine type: Liquid-cooled, 4-
stroke 1 Cyl DOHC
Displacement : 249 cm³
Bore x stroke : 72.0 x 61.2 mm
Compression ratio: 11.3:1
Valve/Induction system: DOHC, 4
valves
Fuel system Fuel injection: ø38 mm
x 1
Ignition : Keihin, Transistorized
Ignition
Electric: Starting
Lubrication : Forced lubrication, wet
sump
image
Maximum power 20.6 kW / 9,700 rpm
Maximum torque 22,6 N·m { kgf·m} /
8,200 rpm
SS 400m : 15,5 s
SS 200m : 9,7 s
Max Speed : 153 km/h
Transmission 6-speed, return
Final Drive Sealed chain
Primary reduction ratio 2.800 (84/30)
Gear ratios: 1st 3.000 (393/11)
Gear ratios: 2nd 1.933 (29/159)
Gear ratios: 3rd 1.444 (31/22)
Gear ratios: 4th 1.217 (28/23)
Gear ratios: 5th 1.045 (23/22)
Gear ratios: 6th 0.923 (24/26)
Final reduction ratio 3.000 (42/14)
image
Clutch : Wet multi-disc, manual
Frame type Tube diamond
Rake/Trail 24° / 90 mm
Wheel travel, front 110 mm
Wheel travel, rear 116 mm
Tyre, front 100/80-17 M/C (52S)
Tyre, rear 130/70-17 M/C (62S)
Steering angle, left / right 36° / 36°
Suspension, front telescopic fork
Suspension, rear Bottom-Link Uni-
Trak swing arm
Brakes, front Single 263 mm petal
disc. Caliper: dual-piston.
Brakes, rear Single 193 mm petal disc.
Caliper: Dual-piston.
Dimensions (L x W x H) 1.935 mm x
685 mm x 1,075 mm
Wheelbase 1,330 mm
Road Clearance 165 mm
Seat height 780 mm
Fuel capacity 11 litres
Curb Mass 151 kg

Nah  inilah jawaban apa yang selama ini menjadi tantangan bagi kawasaki yaitu :

1.menjawab tantangan melayani ancaman yang di usung CBR 250 sebagai kompetitor

2.menjawab tantangan dikancah balap , setidaknya kawasaki mulai sadar bagaimanapun melakukan korek untuk kelas 250 cc  kebawah  lebih mudah dilakukan untuk type mesin single cylinder #meski ada yg berdalih mono RR tidak untuk bertanding di kelas 250 IRS sentul &   (*berkaca dari berkali kali  N250 twin dilibas CBR250 di sentul xixixi)

3. menjawab tantangan ,  kawasaki berani membuat sport 250 cc  made in Indonesia yang berkelas Global  , sekaligus menjawab tantangan , ”  motor sport 250 cc yang syarat teknologi & berdesain racy tak harus mahal

4.menjawab tantangan , dengan lahirnya Ninja mono RR ini , kawasaki berani berkata Stop terhadap product 2 stroke     ( 2T mania layak bersedih ) xixixi

5.terakhir  .. menantang jawaban  kawasaki berani menjilat ludah sendiri dengan akhirnya mau memproduksi 250 cc single cylinder    , serupa dengan AHM yang dulu bilang ” motor 250 cc belum dibutuhkan di indonesia ”  

40 jutaan  adalah harga yang logis untuk pembukaan / launching ,  39,9 adalah permainan angka agar terlihat lebih logis …..  3-6 bulan lagi harganya akankah mengikuti trending mark up????  entah lah  …   semoga tetap mampu mencetak motor yang harganya bersahabat dengan konsumen  😀

salam from warung DOHC , Wassalamu’alaykum 😉