Yaps mas bro kali ini mencoba impressi mengendarai new Vario 150 Fi secara lebih mendalam dan personal … karena pengujian feel berkendara dilakukan selama beberapa hari mensimulasikan riding harian maupun jarak menengah dengan medan jalan yang bervariasi
impresi dari desain tampilan body bagian depan , boleh dibilang desain vario generasi ini cukup agresif untuk sebuah matic garis guratan body yang tajam dan meruncing sangat ditonjolkan layaknya muka sebuah motor konsep , penggunaan LED head lamp juga menambah kesan futuristik , reflektor bisa dibuat lebih compact ukurannya bisa diperkecil sehingga desain bisa dibuat layaknya mata sipit yang sangat sporty
motor ini juga mengaplikasikan pengereman Combi brake system / CBS system dimana rem akan bekerja secara bersamaan antara pengereman roda depan & belakang namun dengan proporsi daya cengkeram yang telah di bagi diantara keduanya
fitur parking brake lock masih tetap menjadi andalan ,dengan revisi tuas parking brake lock agar lebih mudah di operasikan oleh tangan kiri , dibanding dengan system parking brake lock pada generasi vario sebelumnya
well Bagasi yang dimiliki vario 150 cukup lega sangat cukup untuk menaruh beberapa setel baju ganti atau jacket/sweater desain U-box bagasi yang memanjang & memiliki kedalaman yang lumayan bisa dipakai untuk membawa dokumen penting tanpa takut basah ketika berkendara dalam kondisi hujan
hel full face aja masuk , apalagi helm half face , mau jemput mbak mbak bisa mempersiapkan helm di dalam bagasi tanpa harus menenteng helm di gantungan deck layaknya skutik konvensional
nihh dia helm full face berhasil ditelan —>>> tapi saran saya kalau helm anda mahal ex: helm diatas 1jt kalau terpaksa masuk ke U box ini , ya dilapisi kain lembut sebelum masuk U box takutnya muka helm / visor bisa lecet kalau bergesekan saat ditaruh di bagasi 😀
magnetic key shuter masih menjadi andalan produk produk honda , dilengkapi juga remot answer back pada salah satu kunci kontak dari 2 buah kunci kontak bawaan vario 150 ini ,jadi ketika tombol remot di pencet sein motor akan menyala secara hazzard disertai bunyi alarm ‘ tiiittt tiiitttt” sehingga anda tidak akan bingung ketika mencari motor anda di tempat parkir yang posisinya penuh berjubel
tombol pembuka jok masih seperti andalan sebelumnya posisi berada di samping key shuter dimana jok hanya bisa di buka ketika kunci kontak berada pada posisi (open) mudah mudahan sudah ada improvement jadi ga ada kejadian lagi jok ngancing seperti yang pernah saya alami 😆
Oke Lets Ride !!!!
desain speedo meter vario 150 masih didominasi analog ,namun sangat atraktif dan mudah untuk dibaca ,ACG starter masih menjadi jamuan khas fitur starter matic honda masakini yg anglesss tanpa suara brisik maupun bletakkkkk hahahaha
bicara masalah handling ! meski vario 150 ini bongsor dan memiliki berat yang lumayan namun berubah menjadi easy going ketika mesin dinyalakan dan gas mulai dipelintir , mengarahkan kemudi vario 150 sesuai kemauan rider adalah perkara mudah , diajak bermanuver sangatlah nyaman & nurut
fitur idling stop akan sangat membantu menghemat bahan bakar & lumayan ngademin mesin jika anda berkendara di perkotaan yang padat merayap & banyak traffictlight dengan lampu merah diatas 100 detik lumayan loh efek mematikan mesin 2 menit
ketika tombol idling stop di aktifkan lampu indikator hijau idling stop akan menyala, & jika motor berhenti atau kecepatan nol selama beberapa detik (+ _ 3detik) maka mesin otomatis akan mati , dan akan kembali menyalakan ACG starter ketika thothle gas dibuka 1 derajat putaran atau lebih , jadi towel gas dikit mesin langsung nyala & motor bisa langsung tancap !
ergonomi berkendara diatas vario 150 juga terbilang rileks dan nyaman posisi stangnya perpaduan antara santai & sporty , tidak terlalu kelelep jika dibanding ketinggian jok tempat duduk, salah satu ganjalan justru ada pada deck dibawah kemudi & laci di kedua sisi center bone , untuk rider dengan tinggi badan diatas 170cm yang mempuyai kaki panjang akan terasa terganggu karena dengkul pengendara mepet & terasa sempit terbentur deck / laci, kalau terpaksa dengkul nyangkut silahkan rubah posisi duduk agak mengangkang xixixi
manuver di tikungan juga sangat oke di support oleh kemampuan grip ban yang mumpuni, oiya ban vario 150 ini sekarang sudah tubeless mengapit velg dengan desain baru yg lebih fresh & futuristik , suspensi cenderung lebih sporty rebound shock terasa nyaman & cocok untuk manuver agresif namun tidak bisa dibilang empuk empuk banget kalau mau compare , masih kalah empuk dengan PCX 150 atau malah vario 110 CW/ 110 CBS old sekalipun
bicara climb ability , untuk menerobos jalur pegunungan , vario 150 ini jempolan !!!! pelintir gas & motor langsung budal !!!!! istilahnya di gas tenaganya ngisi terus meski ditanjakan ekstrim & berboncengan sekalipun ! meski sempat ada yang mengeluhkan tarikan awal vario 150 tidak galak , memang demikian , vario 150 lebih jinak & soft acceleration ! namun torsi putaran menengah atas nya terus terisi
dicoba wheelie / jump oleh si ardiatoyugo.com juga sangat mudah bukti torsi vario 150 nampol ! , mungkin dengan memainkan oprek area CVT sedikit saja motor ini berubah sifat menjadi beringas !
motor ini masih dibatasi tenaganya oleh limiter pada pengapiannya , kita coba di standart tengah / ganda , dan kita gas mentok thortle, tercipta putaran mesin tinggi & mulai brebet terkena limiter pada speed pembacaan speedometer di angka 120km/jam
real saat dikendarai piye mas?
tenang , menurut kacamata W.D , vario 150 eSP tergolong kencang mas bro !
rata rata matic lokal yang sudah ada hanya bermain speed 0-100km/jam lebih dari itu biasanya motor sudah ngoyo & susah nambah lagi adapun bisa 105-110km/jam namun sangat jarang yang bisa
vario 150 eSP ini saya coba dan bisa meraih 115km/jam di jalan sepi & datar , sementara jika jalan agak menurun bisa meraih 120km/jam on speedo (sesuai limiter saat uji coba full thortle di standart ganda (roda belakang terangkat) tanpa bukti gambar & screenshoot on GPS maaf ya 😀
pesona aura muka sporty vario 150 akan menjadi sekain sangar saat malam hari sorot mata sipit dual keens eye yang memakai LED headlamp semakin mempesona saja
ke atraktifan speedo meter indiglow saat malam hari juga nyenengin , fokus pancaran LED head lamp yang terang dan tidak memudar menjadikan berkendara di malam hari lebih enjoy !
oiya sempat saya compare kemampuan melibas tanjakan ekstrim di pegunungan menoreh kulon progo yogyakarta , kebetulan saya sandingkan dengan honda beAT (genduk cilik) milik istri saya yang area CVT sudah saya setting ringan untuk track menanjak ekstrim
hasilnya beAT yang sudah terkenal enteng ditanjakan semakin beringas setelah oprek area CVT mengimbangi vario 150 adalah perkara mudah di tanjakan , namun 1 yang menjadi catatan , ketika tanjakan semkin berat & mesin bekerja dalam waktu yang lama dan di push hingga kemampuan maksimal , si Vario 150 ini lebih stabil, terasa setelah hampir 20km track terus menerus menanjak tenaga vario 150 masih stabil oke ditanjakan , sementara genduk cilik milik saya ini akhirnya harus loyo di counter vario 150 karena panas mesin & panas di area CVT mungkin menyebabkan kinerja beAT saya ini kelelahan
kesimpulannya mesin vario 150 cc liquid cooled ini memang menyimpan potensi tenaga yang cukup besar & torsi yang kuat , meskipun gaya desain diperuntukkan untuk metro biker stylish namun diajak naik gunung pun bukan suatu halangan untuk vario 150 eSP
penggunaan idling stop lebih efektif ketika riding di perkotaan yag padat & lampu merahnya berhenti lama , untuk pemkaian di daerah yang jalanannya lengang sepi , idling stop lebih baik di nonaktifkan daripada tiap berhenti sebentar di persimpangan mesin mati secara otomatis & nyala lagi setelah gas dibuka
*ada yang melirik kaki kaki genduk cilik lebih semog padat daripada vario 150 std?????? nantikan ulasan modif si genduk cilik
*nantikan juga video review vario 150 eSP versi bocah bocah koplak KARS.TV yang akan segera tayang
stay tune 😀
sekian , salam from warung DOHC, Wassalamu’alaykum
sayangnya garis vario klasik ditanggalkan 😦
By: Om Gasat! on Februari 25, 2015
at 11:31 am
mantab, bagi awam mungkin gk terlalu beda ama PCX
By: boerhunt on Februari 25, 2015
at 11:37 am
shock jedax jedug gak om??
By: 18++ on Februari 25, 2015
at 11:45 am
Ora om … Agak rigid sporty setelane tapi ora jedag jedug sih
By: azizyhoree on Februari 27, 2015
at 12:52 pm
SOHC ompong setelan irit buka sithik jozz
By: L 42 K on Februari 25, 2015
at 11:51 am
wis ra nyantol to om ? 😀
By: azizyhoree on Februari 25, 2015
at 11:56 am
wah kemarin sebetulnya mau nambah matic ini tapi karena dikomporin teman akhirnya beli suzuki skywave bonus anti maling…
By: Arief Sujatmiko on Februari 25, 2015
at 12:10 pm
nasibnya mirip fxr150, suzuki Skywave mendahului jamannya (cmiiw). kunci magnet, bagasi jembar, cc besar, side stand switch…. oya, perhatikan foot step boncengernya, setahu saya itu yang paling mewah… yang belum ada cuman iritnya. hee…
By: sukanyamotor on Februari 25, 2015
at 2:32 pm
aku koq luwih naksir si blethat duoor warna biru kae,ya.. 😉
By: Mas Sayur on Februari 25, 2015
at 12:11 pm
overall yang dijual di v150 ini adalah sport matic… dilarang komplain kenyamanan! 😆 😆
===========
Mungkin nggak sih Suzuki mengeluarkan FXR reborn?
http://yudakusuma.com/2015/02/25/mungkin-nggak-sih-suzuki-mengeluarkan-fxr-reborn-sport-150-cc-dohc-tscc/
By: Yudakusuma on Februari 25, 2015
at 12:44 pm
aku naksir pemandangane…
apik temen wilayah omahe sampeyan
By: chekers on Februari 25, 2015
at 12:46 pm
mampir sini mas , https://www.facebook.com/kulonprogotour?fref=ts konsep wisata motorcycle tour , saya juga termasuk pengelolanya 🙂
By: azizyhoree on Februari 25, 2015
at 1:43 pm
Mantab!. ngiler euy
By: Abraham on Februari 25, 2015
at 3:09 pm
tambah pengen tapi satus selawe ne wae..weladalah berarti dengkulku mentok ya? 175cm
By: gaplek mania on Februari 25, 2015
at 3:12 pm
Itu yg lagi pose riding dari samping si Yudha tingginya hampir 180 sihh lik 😀
By: azizyhoree on Februari 25, 2015
at 3:20 pm
nyimak kang….
By: setia1heri on Februari 26, 2015
at 11:07 am
waaah….nolan rek helm’e
http://balimotorider.com/2015/02/26/denpasar-1unit-kawasaki-z800-hilang-dicuri/
By: balimotorider on Februari 26, 2015
at 3:59 pm
weehh ra eman lek montor anyar diangkat2ne 😀
By: kenthoet on Februari 26, 2015
at 6:18 pm
rapopo 😀
By: azizyhoree on Februari 27, 2015
at 5:27 am
simsalabim,sing nduwe warung kepingin,sing biru berubah warnaaa..!!..jrengg..
By: king_julien on Februari 26, 2015
at 8:44 pm
Mossssookkkk ? :p
By: azizyhoree on Februari 27, 2015
at 5:19 am
Naik gunungnya varionya pake disetel setel gak? Yg gen 125 dulu kan ada yg disetel buat altitude nya?
By: hi hi hi on Februari 28, 2015
at 9:38 pm
basis engine nganut dr pcx thai bukan dr bukan dr pcx vietnam. josh
By: mantribiker on Maret 1, 2015
at 5:45 am
bro aziz alamatnya di wates dmana ya??
ane mau servis besar motor saya disitu mas
By: RC110R_Rider on Maret 1, 2015
at 7:27 am
semakin canggih, lah terus pcx-nya jd gimana yah..tergusur ?
By: boerhunt on Maret 2, 2015
at 11:05 am
lampunya bener2 manteb kerenn
visit my blog
By: narendrajr on Maret 18, 2015
at 6:30 pm
Area sermo gunung gajah…. Lewat hargltirto atau mn mas…
By: semprulyana on April 11, 2015
at 11:59 pm
Bener mas lewat kono 😀
By: azizyhoree on April 12, 2015
at 12:15 am